Sufi Bayazid bercerita tentang dirinya seperti
berikut ini:
'Waktu masih muda,
aku ini revolusioner
dan aku selalu berdoa: Tuhan, berilah aku kekuatan
untuk mengubah dunia!'
'Ketika aku sudah
separuh baya dan sadar bahwa setengah hidupku sudah
lewat tanpa mengubah
satu orang pun,
aku mengubah doaku menjadi:
'Tuhan, berilah aku rahmat untuk mengubah
semua orang yang berhubungan denganku: keluarga dan kawan-kawanku, dan aku akan
merasa puas.'
'Sekarang ketika aku sudah menjadi tua dan saat kematianku sudah
dekat, aku mulai melihat betapa
bodohnya aku. Doaku satu-satunya sekarang
adalah: 'Tuhan, berilah aku rahmat untuk mengubah diriku
sendiri.' Seandainya sejak semula aku berdoa begitu,
maka aku tidak
begitu menyia-nyiakan hidupku!'
Setiap orang berpikir mau mengubah umat manusia. Hampir tak seorang pun berpikir bagaimana mengubah
dirinya.
Sumber :
(Burung
Berkicau, Anthony de Mello SJ, Yayasan
Cipta Loka Caraka, Cetakan 7,
1994)